Senin, 01 September 2014

Dampak Negatif dan Bahayanya Sinetron Indonesia

 
Dampak Negatif dan Bahayanya Sinetron Indonesia, Saya pribadi tidak jarang iseng lihat sinetron, saya sering menunggu acara TV khususnya sinetron yang berkualitas dan mempunyai unsur mendidik bagi para konsumen, namun saya kecewa sekian banyak acara televisi di Indonesia adalah sampah. memang tidak semua namun mayoritasnya secara masif adalah pembodohan moral publik.

Pengalaman saya mengamati Sinetron

Saya pernah melihat beberapa sinetron juga FTV konsepnya sangat bagus (opening), karena rasa penasaran saya tertarik untuk mengikuti, namun ternyata tidak bertahan lama (hitungan detik), cerita yang mulanya bagus yang ternyata adalah Plagiarism, selalu dilanjutkan dengan cerita itu-itu aja yang sangat menjengkelkan. dan dibumbuhi fiksi gak masuk akal dengan konflik tanpa ujung. dan ironisnya 99% Sinetron Indonesia sama-sama sampah.

Saya tidak menyebutkan lagi drama cinta, keluarga, anak muda yang sudah pasti nilai penjeblokan moral, yang saya sayangkan acara culture, seperti Brama Kumbara, Kian Santan, Tutur Tinular ternyata tidak ada bedanya, selalu dibumbui fiksi yang menyesatkan.

Buruknya Kualitas Sinetron

Buruknya kualitas sinetron ini bisa diukur dari kurangnya nilai-nilai kesopanan serta tingginya nilai-nilai hedonisme. Ukuran lain juga bisa dilihat langsung dari sangat rendahnya penyajian sinema, seperti peran, adegan, dan dialog tidak masuk akal yang sering kali ditampilkan, tidak lupa konflik tanpa ujung.
 
Aktris dan aktor dalam dunia sinetron serasa disulap sedemikin rupa entah dari produser, sutradara, atau pihak lain, aktor dan aktris memerankan karakter jauh lebih buruk dari sebagian artis yang pernah memainkan film. saya yakin artis juga enggan syuting sinetron, namun uang yang mengguyur meluluhkan mereka. Make-Up juga tidak pada tempatnya, adegan sholat menor, adegan ke sawah menor, dsb.

Modal dengkul, kenapa saya sebutkan modal dengkul, pernahkan anda melihat sinetron yang syuting diluar bangunan, atau tempat yang itu-itu aja.

Menurut saya pribadi sinetron sangatlah tidak berkualitas, produser sinetron indoesia adalah Plagiat, mengkopi Film bagus dan “diadaptasi” menjadi sampah. saya bertanya kembali adakah kandungan positif dalam cerita Sinetron?
 

Apabila kita Sebagai Penonton?

  1. Kita yang sudah terjebak dan hoby ngelihatnya otomatis selalu nonton meskipun berjam-jam waktu dihabiskan di depan TV.
  2. Kita menonton kisah yang kita ikuti dan berharap mendapatkan kemerdekaan abadi bagi peran utamanya, namun sadisnya skenario sinetron disetting memutuskan harapan happy story, dan selalu menampilkan konflik tanpa ujung setiap episode, 90% kandungan sinetron adalah konflik. tentu yang seperti itu akan mempengaruhi psikologis kita dan kerja otak.

Isi kandungan Pokok pada Sinetron dan BAHAYA-NYA!!!!


Selain tidak berkualitas alur sinetron indonesia sangatlah berbahaya. tidak percaya? berikut penalaran saya: 
  1. Sinetron berisikan konflik tanpa ujung, dan kuatnya karakter antagonis. STRES lihatnyaa
  2. Isi sinetron hanyala KLIMAK, KLIMAK dan KLIMAK. Pemeran utama dizalimi dan tidak pernah lepas dari masalah, konfik tanpa ujung.
  3. BackSong sinetron juga sangat tidak berkualitas bunyinya selalu terdengar Was-Was, dan dikuatkan dengan Ekspresi wajah Melotot untuk antagonis, apakah psikologis manusia tidak terganggu?
  4. Aktris dan Aktor sinetron indonesia tidak bisa berkarakter, semua sinetron di indonesia memiliki satu karakter yang sama. coba bandingkan dengan Film luar negeri satu orang satu karakter yang kuat. bahkan sebuah film kartun/Anime.
Tahukah anda dalam beberpa kandungan diatas mempengaruhi psikologis manusia. saya tekankan sinetron pembodohan moral mempengaruhi psikologis manusia. dan bahayanya menyebabkan pemutusan syaraf otak. otak kita seperti moral yang rendah. Ironisnya fakta tentang sinetron telah dikonsumsi jutaan manusia, rakyat indonesia.

Bahaya Sinetron Percintaan Remaja

Sekarang yang lagi boomingya mungkin GGS (Ganteng Ganteng Sinting). adegan kacau, yang diadaptasi dari Film besar Twilight tentu jauh banget menurut saya bisa dibilang hancur. adakah yang bisa jawab apakah isi positifnya? apalagi unsur mendidik.
Hati hati jaga anak, adik dan saudara anda dari FTV yang tidak bertanggung jawab. isinya adegan pacaran gak jelas, tentu sangat berbahaya dan rawan dicontoh apalagi terhadap remaja yang baru mengalami pubertas (mencari jati diri). Kini, sesuatu yang berlangsung di dunia sinetron/FTV bisa dibuat nyata oleh para penontonnya, khususnya para remaja putri. Mereka menjadi melow, galau, dan lebih memilih pergi bersama cowoknya ketimbang mengikuti nasihat orang tua. Keluguan para remaja putri pecinta sinetron/FTV ini bisa jadi dimanfaatkan teman laki-lakinya yang tidak bertanggung jawab (tentunya Anda juga tahu apa yang terjadi kemudian karena sudah terlalu banyak contohnya).
 
Kesimpulan
SINETRON ADALAH POTRET KEHIDUPAN YANG MEYESATKAN! 
Jadi, lindungilah keluarga dan saudara anda.
 
Saya tidak bermaksud mengatakan bahwa semua yang menonton sinetron sama sekali tidak cerdas. Namun, sebelum perekonomian bangsa ini benar-benar pulih sehingga bisa menciptakan generasi intelek yang bisa menyadari bahwa dirinya sedang ditipu sinetron-sinetron tersebut, saya cuma bisa memberi penerangan, dan penalaran sesuai ideologi saya, kalo tidak sependapat tidaklah masalah, silahkan ambil positiv dan buang yang negatif. kritik, pendapat dll bisa berkomentar. terimakasih.

3 komentar:

  1. menyikapi artikel diatas, begitu penting menurut saya...
    apalagi sekarang pendidikan karakter sangat di perdebatkan dalam pendidikan untuk di isi dalam kurikulum yang slalu saja berubah...
    padahal karakter sangat dipengaruhi oleh apa yang di lihat, tanpa di sengaja dan tanpa di ketahui penularanya...
    seandainya dalam tayangan perfilman indonesia banyak yang mendukung tema edukasi tentang pendidikan karakter pasti masyarakat indonesia, anak anak yg masih polos khususnya akan memiliki karakter yang baik dan berkelas.. juga badan pendidikan tentunya akan lebih mudah memikirkan masalah tsb....

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya memang betul, acara tv yang gak jelas secara masiv memberi dampak negatif bagi jutaan konsumen di Indonesia, hal seperti inilah yang harus disadari banyak pihak dan golongan. sehingga bisa menciptakan generasi intelek yang bisa menyadari bahwa dirinya sedang ditipu sinetron-sinetron tersebut

      Hapus
    2. hanya beberapa sinetron yg layak di tonton, seperti SiDoel Anak Sekolahan dan Ganteng Ganteng Serigala oppss......

      Hapus